Festival Film Pendek Australia-Indonesia ReelOzInd! 2022 sedang berlangsung, diluncurkan dengan pemutaran perdana yang sukses di Melbourne dan Malang pada hari Sabtu, sebelum kami memulai festival pemutaran pop-up di berbagai kota.
Penayangan perdana di Melbourne, Australia
Pemutaran film perdana Australia yang tiketnya terjual habis berlangsung di ACMI di Federation Square Melbourne pada hari Sabtu.
Direktur Festival Jemma Purdey dengan senang hati menyambut Konsul Jenderal RI untuk Victoria dan Tasmania, Bapak Kuncoro Waseso, dan stafnya. Juga hadir Profesor Abid Khan dari Monash University dan Dr. Sharyn Graham Davies dari Herb Feith Centre.
Para sineas pemenang diantaranya Joseph Hoh (Wonderfully Made) dan Roro Sawita (In the Solitude of Longing) bergabung di atas panggung dalam sesi tanya jawab setelah pemutaran film bersama juri Alex von Hofmann dan pembawa acara Peter Krausz dari Movie Metropolis.
Australia-Indonesia Centre dengan senang hati mengikutsertakan para staf yang berbasis di Indonesia sebagai tamu spesial di acara tersebut. Kami mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dan kolega kami dari AIYA atas kerja luar biasa mereka sebagai sukarelawan dalam mendukung pemutaran film tersebut.
Penayangan perdana di Malang, Indonesia
Penayangan perdana festival film tahun 2022 di Indonesia secara resmi berlangsung di CGV Malang City Point di Malang, Jawa Timur.
Diselenggarakan bekerja sama dengan mitra festival kami Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang, rekan AIC untuk ReelOzInd! (Indonesia) Gaston Soehadi juga hadir diantara para penonton, bersama dengan Mr Anthony Clark dari Konsulat Jenderal Australia untuk Surabaya, Dr. Reza Safitri dari Universitas Brawijaya dan Dr. Suharyadi dan Dr. Anik Nunuk Wulyani dari Universitas Negeri Malang.
Selanjutnya, kami dengan senang hati menjamu para sineas pemenang penghargaan Dharma Nugraha (The Scent of Rat Carcasses), Annisa Adjam dan kru (My Clouded Mind) dan Reyhan Salman & Fadhel Muhammad (Siwul).
Pemutaran film festival pop-up pertama: KEK Singhasari
Hanya dua hari setelah pemutaran perdana kami yang sukses, pemutaran pertama festival pop-up ReelOzInd! 2022 berlangsung.
Penyelenggara lokal dari KEK Singhasari dan Universitas Muhammadiyah Malang dengan senang hati mengundang Konsul Jenderal dari Surabaya, Ibu Fiona Hoggart sebagai tamu.
Ibu Hoggart bergabung dengan rekan AIC untuk ReelOzInd! (Indonesia) Gaston Soehadi, mantan direktur ACICIS Malang Novin Raya Wibowo, dan pembuat film Mahesa Desaga untuk diskusi khusus tentang hubungan Australia-Indonesia menjelang pemutaran film itu sendiri.
Pemutaran pop-up ReelOzInd! dan diskusi diadakan bersamaan dengan kegiatan untuk merayakan upacara pembukaan Animasi & Film Factory (AFF) KEK Singhasari yang baru oleh Bapak Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia pada hari Selasa.
Jika Anda tertarik untuk menyelenggarakan acara pop-up sendiri, Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang prosesnya di sini.
Pada tahun ketujuh ini,Festival film pendek Australia-Indonesia ReelOzInd! tidak akan berjalan tanpa dukungan dari mitra festival 2022 Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang dan Blueboat, mitra komunitas AIYA, dan mitra media FilmFreeway, Inside Indonesia dan Viddsee.